Minggu, 17 Desember 2017

Mengapa Air Hujan Turun Berupa Tetesan Kecil?

daftar bank Neo, dapat bonus, gratis transfer antar bank dan banyak cuan

Tetesan hujan bagi sebagian orang merupakan suatu yang menyenangkan. Baginya tetesan air hujan suatu hal yang monumental, mengingatkan sebuah memori indah atau kelam. Pokoknya bisa bikin kangeenn...

Namun, pernah kepikiran gak sih? Mengapa air hujan jatuhnya tetesan, bukanya gerojokan seperti air terjun. Apa di langit itu ada semacam saringan raksasa berupa lobang-lobang kecil, sehingga air hujan yang jatuh ke Bumi menjadi pecah atau tetesan, bukannya gerojokan. Atau karena ini, anu, itu...

Sebelum mikir terlalu jauh, mari kita lihat dulu fakta menarik tentang air hujan


Sebelum tulisan ini dibuat, saya mencari referensi di Google. Beberapa blog pernah membahas seputar air hujan. Dari bentuk air hujan sampai mengapa air hujan jatuhnya tetesan. Namun bahasanya rada ilmiah dan bikin saya gak mudeng, hehe.. Tapi tenang saja, sekarang saya coba merangkumnya sesederhana mungkin ya, ralat saja bila salah.


Air hujan seperti kita tahu, awalnya dari awan hasil penguapan air di Bumi. Lalu turun kembali ke permukaan Bumi. Namun, tahukah kamu? Tidak semua air hujan jatuh ke Bumi. Jadi ada juga tuh air hujan yang gak jatuh ke Bumi, atau sebut saja hujan PHP. Karena air hujan yang jatuh melewati udara yang kering, maka air hujan tersebut akan kembali menguap. Ciee.. Gak jadi hujan

Selain itu ukuran air hujan juga menentukan air hujan tersebut sanggup bertahan jatuh ketanah tanpa menguap kembali. Ukuran minimum air hujan ialah berdiameter 0,5 mm (gerimis) baru tidak menguap kembali.


Sedang dikala hujan deras nan lebat seperti di Jakarta sampai bikin banjir yang katanya harus disyukuri itu.. Ukuran air hujan paling besar tidak melebihi diameter 5 mm. Karena jika melebihi dari ukuran tersebut, air hujan akan pecah jadi kecil-kecil. Tetesan air hujan dalam bentuk besar tidak akan tahan terhadap tekanan udara dalam perjalanan jatuh ke tanah. Maka itu air hujan jatuhnya tetesan-tetesan kecil, bukannya gerojokkan. Hmmm... Gerojokan itu apa ya, eeee...nganu
CryptoTab Browser menambang online Bitcoin, penghasilan Btc gratis
Previous Post
Next Post

Aku orangnya gak banyak bicara, sedikit cuek, namun lumayan ramah Twitter @riandaprayoga