Jumat, 23 Februari 2018

Mengapa Artis Bisa Memakai Narkoba?

Ilustrasi by gopeji.com

Cerita artis mengkonumsi narkoba memang sudah bukan rahasia umum. Saya sedih mengatakan jika hal tersebut adalah lumrah. Walaupun faktanya gak semua artis begitu. Dan saya berharap hanya minoritas saja yang menjadi "korban".


Pertanyaan awam dari kejadian artis pakai narkoba tentu Mengapa Artis Bisa Pakai Narkoba?



Jawabannya tentu beragam sesuai masing-masing artis itu sendiri. Nah disini saya coba merangkum dan membagikannya untuk kamu..

Alasan pertama mungkin sama seperti masyarakat umum biasa. Dari teman ditawari, coba-coba, ketagihan, ketergantungan dan bahaya bisa sampai overdosis.

Namun di kalangan artis kasusnya sedikit berbeda. Karena berkaitan dengan pekerjaan. Maksudnya tujuan mengkonsumsi narkoba bukan untuk sekedar "teler" bareng-bareng. *itu konyol banget ya*

Mengutip dari portal berita Kompas.com (2011) menyoroti alasan artis bisa pakai narkoba, terkhusus yang berjenis sabu. 

Sabu murni berbentuk kristal putih. Ini merupakan golongan obat stimulan jenis metamfetamin yang satu derivat turunan dengan amfetamin yang terkandung dalam pil ekstasi. Banyak orang menggunakan zat ini untuk mendapatkan efek psikologis.


Efek yang paling diinginkan adalah perasaan euforia sampai ekstase (senang yang sangat berlebihan). Obat ini juga menimbulkan efek meningkatnya kepercayaan diri, harga diri, dan peningkatan libido. Pemakai sabu bisa tampil penuh percaya diri tanpa ada perasaan malu sedikit pun dan menjadi orang yang berbeda kepribadian dari sebelumnya.



Salah satu yang mungkin menarik banyak orang untuk memakai zat ini adalah pemakaian zat ini tidak dibarengi dengan efek sedasi atau menurunnya kesadaran akibat zat tersebut. Tidak seperti pemakai heroin atau ganja, pemakai sabu dapat membuat dirinya untuk tetap membuat terjaga dan konsentrasi.



Selain efek yang menyenangkan di atas, sebenarnya sabu juga membuat timbulnya gejala-gejala psikosomatik, paranoid, halusinasi, dan agresivitas. Kelebihan pemakaian obat ini akan membuat orang menjadi mudah tersinggung dan berani berbuat sesuatu yang mengambil risiko.



Jika melihat efeknya yang menyenangkan di atas, terutama berkaitan dengan percaya diri tampil dan peningkatan keberanian, maka tidak heran banyak artis yang senang menggunakannya. Dengan alasan ingin menambah proses kreatif, sabu pun terkadang digunakan.



Satu lagi alasan memakai sabu adalah membuat orang tidak ingin makan. Tidak heran, zaman dulu obat golongan ini juga banyak digunakan untuk melakukan diet walaupun saat ini sudah ditinggalkan karena efek ketergantungan dan kerusakan otak.



Kemudian yang baru-baru ini artis yang terjerat narkoba seperti Jeniffer Dunn. Kira-kira Apa alasan artis yang erat dengan sensasi ini mengkonsumsi narkoba ya?



Kepada polisi, Jennifer Dunn mengaku mengkonsumsi narkoba agar tidak mudah lelah. "Dia (Jennifer Dunn) mengaku untuk menghilangkan rasa capek setelah seharian syuting. Mungkin juga untuk menenangkan pikiran," ujar Argo kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (2/1/2018).



Next>> ada anak raja dangdut yang juga penyanyi dangdut, mungkin kamu sudah tahu siapa ya. Lantas apa alasan Ridho Rhoma memakai narkoba?



Kapolres Jakbar Kombes Roycke Langie menyebut beban kerja menjadi salah satu alasan Ridho menggunakan narkoba. Pelantun lagu 'Menunggu' itu sudah menjadi pemakai sabu selama dua tahun.



"Berdasarkan hasil keterangan dia menggunakan ini karena beban kerja," ujar Roycke, Sabtu (25/3).



Barang itu dikonsumsi oleh Ridho agar tidak cepat ngantuk. Namun polisi terus mengembangkan mengenai alasan Ridho menjadi pemakai.



"Supaya dia tidak cepat ngantuk karena obat-obat jenis seperti ini bawaannya tidak bisa tidur, itu menurut keterangan sementara, tapi bisa berkembang," sebut Roycke.



Sebenarnya masih banyak deretan artis yang mengkonsumsi barang haram ini dan tentunya dengan alasan tersendiri. Namun dalam hal ini BNN (Badan Narkotika Nasional) pernah menyebat penyebab artis mengkonsumsi narkoba ini salah satunya karena gaya hidup.



Menurut Sulistiandriatmoko, selaku Kabag Humas BNN mengungkap salah satu penyebab artis menggunakan narkoba adalah karena gaya hidup. Sejumlah narkotika jenis tertentu dianggap bisa membuat pemakai menjadi prima yang bagi sebagian artis merupakan kebutuhan untuk publik figur.




"Lebih utama memang mereka dipengaruhi gaya hidup, tapi tidak semua. Gaya hidup artis menuntut agar bisa sedemikian rupa dirinya, kan mereka beda dengan orang biasa, (narkoba) bisa menjadikan yang bersangkutan ada nilai-nilai berubah. Itu dari sisi internal," jelasnya kepada detikcom (23/3/2017)



Demikian segelintir penyebab mengapa artis mengkonsumsi narkoba. Setidaknya begitulah beberapa yang terungkap oleh media.



Dan Pada akhirnya setiap orang punya kesalahan masa lalu. Juga setiap orang punya alasannya sendiri mengapa salah. Namun alangkah baiknya jika tidak mencari alasan sebagai pembenaran atas kesalahan yang dilakukan.

Sumber: https://detik.com/news/berita/d-3457198/bnn-gaya-hidup-jadi-salah-satu-faktor-artis-pakai-narkoba


https://metro.sindonews.com/read/1270463/170/ini-alasan-artis-cantik-jennifer-dunn-mengkonsumsi-narkoba-1514893947


http://nasional.kompas.com/read/2011/03/10/13401362/Mengapa.Artis.Pakai.Sabu.

Jumat, 16 Februari 2018

Mengapa Orang Membenciku? Padahal Aku Sudah Berbuat Baik

Gambar hanya pemanis - buletinupdate.net


Judulnya sudah cukup galau belum? Tapi bukan berarti saya disini mau curhat melow cengeng lho. Tidak begitu..

Jadi gini, saya mau membahas permasalahan yang selama ini dekat disekitar kita. Hate atau benci. Membenci atau dibenci, saya yakin hampir semua orang di dunia ini pernah terjerat pada pusaran dua kata diatas.

Dunia per-benci-an kerap tidak pandang hulu. Tidak peduli seberapa baiknya dirimu kawan!! Tetap saja ada yang membenci dirimu. Mengapa orang lain membenciku, padahal aku selalu berbuat baik?

Ini pertanyaan paling mendasar yang mungkin ada disetiap pikiran kita semua. Menjawabnya juga gak susah, biasa aja sih alasan mengapa orang lain membenci dirimu.

Jika orang lain membencimu karena kamu melakukan kesalahan, itu sudah jelas kamu yang salah. Jangan salahkan orang lain yang tidak bisa memaklumi kesalahanmu.

Masalah menjadi membingungkan jika kamu gak salah apapun, bahkan kamu sudah berbuat baik kepada orang tersebut, namun dibalas kebencian. Nah lho kenapa?

Pertama, karena kamu terlalu perfect bagi sebagian orang. Kamu terlalu baik, selalu mujur, terlalu kaya, terlalu sukses, terlalu berprestasi dan meski kamu sudah coba berbagi kesenangan kamu sama orang lain, tetap saja ada yang membenci kamu.

Ya mau gimana lagi coba kalau sudah gitu, klub sepak bola seperti Manchester United, Barcelona, Real Madrid yang katanya fansnya banyak namun juga menjadi salah satu paling dibenci karena prestasinya. Seperti MU yang menjadi klub paling dibenci seantero Inggris Raya. Yauda terima saja...

Kedua, karena orang-orang perangainya memang pembenci. Sebagian orang di dunia ini memang memiliki bakat membenci secara natural. Entah apa faktor yang menyebabkan, entah karena pendidikan, lingkungan atau memang iseng saja. Pokoknya kalau ketemu yang begini, kamu terima saja dan banyakin sabar dan doa. Doakan mereka agar hatinya lebih lembut dan teduh.

Karena ketika ada segelintir orang yang sudah kadung membenci kamu, meskipun kamu gak membencinya. Hmmm... Berat memang menghadapinya. Tapi kalau kita paham satu hukum kekal, yakni kita gak bisa memuaskan semua orang. Kita terima saja jika memang dunia memang begitu adanya, kalau kata Patrik temannya Spongebob Squarepants "dunia ini memang gak adil, jadi biasakanlah dirimu"