Selasa, 16 Maret 2021

Tips Menghadapi Orang yang Merasa Dirinya Selalu Benar

Tips Menghadapi Orang yang Merasa Dirinya Selalu Benar

Manusia tidak lepas dari kesalahan. Salah dan benar selalu mewarnai kehidupan manusia. Namanya juga manusia yang tak terlepas dari salah, begitu kata orang-orang kebanyakan.

Namun bagaimana bila ada seseorang yang merasa selalu benar. Sedikitnya ada rasa kesal menghadapi orang demikian. Kebayangkan gimana rasanya berhadapan dengan orang yang gak mau ngaku salah dan merasa pendapatnya selalu benar. Parahnya lagi orang lain dianggap salah bila tidak sepaham dengannya.

Tapi menghadapi orang yang seperti itu tidak bisa dengan emosional. Mesti tenang dan penuh trik menghadapi orang yang merasa selalu benar. Berikut Tips menghadapi orang yang merasa selalu benar:

Jangan asal menduga orang tersebut mengalami gangguan kepribadian

ilustrasi diskusi - Shutterstock

Jangan buru-buru menyimpulkan seseorang memiliki gangguan kepribadian hanya karena dia merasa selalu benar.

Secara awam memang orang yang kalau ngomong merasa paling benar sendiri, akan diduga memiliki gangguan kepribadian bahkan jiwa. "Ini orang kenapa ya, belum minum obat apa".

Tapi sesungguhnya tidak begitu. Jangan salah menilai orang lain. Boleh jadi orang yang selalu berpikir dirinya benar masih bisa berpikir normal. Menjadi kesalahan bila kamu menganggapnya tidak normal. Dan membuat kamu salah langkah saat berurusan dengannya.

Tetap tenang dan jangan goyah

Ilustrasi tegar - oatawa/Shutterstock

Secara manusiawi kita akan berusaha membela pendapat yang kita anggap benar. Namun bila hendak berhadapan dengan orang yang merasa selalu benar, kamu gak bisa langsung bersikeras dengan pendapatmu sendiri. Sekalipun kamu yakin sudah benar.

Menghadapi orang yang merasa selalu benar mesti sabar dan tetap tenang. Saat situasi tengah memanas, tetap usahakan setenang mungkin. Jangan goyah walaupun lawan bicara kamu tetap ngotot dengan argumennya.

Minta jeda dalam diskusi. Lalu kembali lanjutkan diskusi saat situasi lebih baik. Dan tunjukan dirimu masih tetap tenang dan sabar, dengan begitu menjadikan dia contoh bagaimana sebaiknya bersikap kedepannya.

Pikirkan tujuan berargumen dahulu

Ilustrasi diskusi - Shutterstock

Hubungan antar manusia tidak selamanya lurus-lurus saja. Ada saja silang pendapat yang terjadi. Dan ada saja argumen-argumen yang perlu dikeluarkan. Secara manusia akan selalu membela pendapatnya.

Susahnya menghadapi orang yang merasa selalu benar ialah sifatnya yang merasa serba tahu. Sifat serba tahu ini bisa karena dia memang tahu atau karena sok tahu.

Lalu pikirkan juga tujuan dari argumen. Lebih penting argumen kamu atau hubungan. Sedikitnya banyaknya perdebatan akan membuat lawan bicara tersinggung. Bila dirasa perdebatan tidak terlalu penting, maka lebih utamakan saja hubungan relasi kamu. Tapi bila dirasa kamu berkewajiban meluruskan pemahaman lawan bicara, maka bersiaplah untuk berargumen.

Tunjukkan pandangan yang lain padanya

Ilustrasi membantu orang lain berpikir dari sudut pandang lain - pdtraining.com.au

Orang yang merasa selalu benar, biasanya selalu ngotot membela pendapatnya. Gak perlu emosi dulu menghadapinya. Mengalah saja dulu. Dengarkan pendapatnya dengan baik. Posisikan dirimu seolah diposisikan lawan bicaramu.

Setelah itu baru kamu sampaikan pandanganmu. Jangan bikin argumen yang menyerang. Agar dia mau mendengar pendapatmu. Tunjukkan sikap dan bahasa yang terbuka agar komunikasi lebih cair.

Jaga agar hubungan tetap terjalin baik

Ilustrasi berargumen - republika.co.id

Berbeda pendapat memang susah-susah gampang. Terlebih bila kita berususan dengan orang yang gak mau tahu pandangan kita, yang penting pendapat dia yang perlu didengar.

Rasanya kalau sudah begitu, lebih baik berjauhan dengan orang yang merasa selalu benar. Tapi terkadang kita tidak bisa mengelakkan untuk dekat dengn orang yang seperti itu. Misalnya dengan bos, rekan kerja atau keluarga.

Bila sudah malas berdebat terus-menerus. Maka coba hindari topik-topik yang berpotensi mengundang perdebatan. Lebih baik berurusan pada hal-hal yang sependapat saja. Apa artinya memperjuangkan argumen, dibanding hubungan pertemanan atau saudara.

Buat kondisi tetap tenang

Ilustrasi diskusi - GaudiLab/Shutterstock

Perdebatan terus menerus memang membuat kondisi jadi tegang. Maka itu kamu mesti berpikir membuat kondisi tetap kondusif. Alih-alih sibuk memenangkan argumen. Secara tidak ada menang dan kalah ketika debat.

Bila kondisi semakin tidak memungkinkan lagi untuk berdiskusi. Maka kamu mesti tahu kapan saatnya untuk menghentikan pembicaraan. Ketika kamu ingin berhenti bicara, sementara argumen dia masih terus menyerangmu. Maka akhiri saja pembicaraan secara baik-baik.

Bersikap lebih terbuka

Ilustrasi memahami orang lain - Unsplash/Eugenia Maximova

Orang yang merasa dirinya selalu benar memiliki kecerdasan emosional yang rendah. Langkah untuk menghadapi orang yang seperti itu yaitu dengan bersikap lebih terbuka. Blak-blakan aja ngomongnya. Tapi tetap sopan ya. Agar dia dapat lebih memahaminya. Karena dia kurang peka secara emosional.

Coba bercermin pada diri sendiri sebelum menyimpulkan orang lain

Ilustrasi bercermin pada diri sendiri - fimela.com

Ketika kita mulai menyimpulkan orang lain memiliki sifat yang merasa dirinya selalu benar. Maka saat itu juga kita juga merasa diri kita yang benar.

Jangan buru-buru menyimpulkan demikian. Cobalah bercermin pada diri sendiri. Apa diri kita kita sudah benar. Atau pandangan orang lain yang benar. (referensi: IDNTimes)

Artikel ini sudah terbit di biartau.id

Minggu, 14 Maret 2021

Cara Agar Fokus dan Bebas Gangguan Saat Bekerja

Cara Agar Fokus dan Bebas Gangguan Saat Bekerja

Bekerja itu gak cuma butuh otot dan tenaga. Tapi juga butuh pakai otak. Maksudnya otak itu pikiran ya. Bukan beli otak di warung padang. Hehe..

Bekerja butuh berpikir, tapi bukan asal pikir. Kalau pikirannya bercabang-cabang, bekerja juga jadi susah. Jadi kuncinya ialah fokus.

Hilangnya fokus saat bekerja sering terjadi. Bisa karena berbagai penyebab. Maka itu untuk membangun fokus saat bekerja, bisa dimulai dengan mendeteksi asal mula penyebab tidak fokus saat bekerja.

Mengenali penyebab masalah

Fokus bekerja - halodoc.com

Cara akar masalah penyebab mengapa bekerja jadi tidak fokus. Apa karena kesal lingkungan yang tidak mau ikut aturan, hubungan keluarga & teman yang tidak baik, atau lagi bermasalah dengan bos?

Lebih baik segera selesaikan masalah tersebut. Atau berdamailah dengan dirimu sendiri. Karena boleh jadi masalahnya ada pada dirimu sendiri. Bisa karena kecanduan gadget mungkin.

Keseringan mengecek smartphone bikin gak fokus. Kurangi penggunaan smartphone yang gak perlu. Fokus saja pada pekerjaan.

Bikin jadwal kerja yang teratur

Kerja teratur - ruangmuda.com

Kita sering kali kehilangan fokus saat bekerja karena jadwal pekerjaan yang berantakan. Fokus itu berkaitan dengan disiplin dan tepat waktu. Pekerjaan yang molor memang bikin hilangnya fokus bekerja.

Segera bikin jadwal kerja. Entah itu bekerja sebagai karyaman maupun wiraswasta. Jadwal pekerjaan tetap perlu. Menjadi penting, karena membuat kita menjadi lebih memahami apa saja yang sudah dikerjakan, prioritas kerja dan target yang ingin dicapai.

Jangan lupa sarapan

sarapan nasi goreng -  merahputih.com

Tips agar fokus bekerja selanjutnya ialah sarapan. Gak perlu dijelasan panjang lebar ya. Sarapan itu penting. Dan secara umum manusia menjadi gagal fokua saat bekerja bila perut kosong.

Usahakan sarapan sebelum memulai aktivitas. Dan bekerja keraslah agar bisa sarapan setiap hari.

Bekerjalah secara offline

Tenang bekerja - daddystakoyaki.com

Sama seperti tips yang sudah dijelaskan diatas. Kurangi interaksi dengan gadget dan bekerjalah secara offline.

Memang sih kini hampir setiap pekerjaan selalu bersinggungan dengan internet. Tapi ada saatnya bekerja itu bebas terlepas dari internet. Maksudnya terlepas dari internet yang tidak ada hubungannya dengan pekerjaan. Entah cek media sosial, streaming, maupun hiburan digital lainnya yang bikin kamu gak fokus saat bekerja.

Memilah pekerjaan

Fokus bekerja - Qerja.com

Tips ini juga berkaitan dengan tips sebelumnya, yaitu membuat jadwal kerja. Tujuannya ialah membuat kita lebih paham pekerjaan mana yang paling prioritas.

Kerjakan pekerjaan dari yang paling mudah hingga yang paling kompleks. Ini membuat kamu tidak terlalu capai dalam bekerja dan fokus tetap terjaga.

Membuat batasan waktu

Kerja tepat waktu - kompasiana/techinasia

Untuk mencapai tujuan bekerja dengan fokus yang bagus. Maka jangan ada istilah jam karet. Manajemen waktu yang tidak teratur membuat bekerja tidak fokus.

Buatlah batasan waktu dalam bekerja. Tentukan target waktu penyelasaian pekerjaan. Dan komitmen dengan tujuan itu.

Bersihkan tempat kerja

Tempat kerja yang bersih - maxmonroe

Tempat kerja yang berantakan bikin gerak bekerja terganggu. Selain itu juga bikin mata sepet.

Terlebih kalau kamu pecinta kebersihan. Tempat kerja yang berantakan bikin tangan gatel untuk segera membersihkan. Jagalah fokus bekerja dengan menjaga kebersihan.

Membuat target dan memberi penghargaan sendiri

Santuy - glints.com

Agar fokus bekerja. Diperlukan juga dorongan yang kuat agar semangat. Ini bukan soal bonus dan hadiah dari orang lain.

Kamu sendiri juga bisa memberi penghargaan untuk diri sendiri. Semisal bisa mencapai target kerja. Maka lebih banyak "me time" yang bisa dinikmati. Gak ada salahnya untuk mencoba tips satu ini.

Jangan lupa istirahat

Istirahat - Kompas/Shutterstock

Fokus bekerja artinya produktifitas pekerjaan yang meningkat. Namun bukan berarti terus-menerus mengambil jam lembur.

Terlalu banyak bekerja tanpa istirahat yang cukup. Justru bikin tidak fokus dalam bekerja. Karena fokus bekerja tergantung juga dari kondisi fisik. Maka itu jangan lupa istirahat ya.

Minum kopi atau lainnya

Minum kopi - Vervecoffe/dreamers.co.id

Bagi pecinta kopi dan teh, bila belum minum minuman favoritnya rasanya ada yang kurang. Kerja jadi kurang semangat dan konsentrasi. Maka gak ada salahnya untuk minum kopi dulu.

Tapi ini bukanlah hal mutlak dilakukan. Bagi kamu yang gak suka kopi atau teh, bisa juga mengunya permen karet agar bekerja lebih fokus.

Pakai earphone

Musik saat kerja - brilio.net

suka terganggu dengan suara-suara sekitar saat kerja? Kenapa gak pakai earphone saja. Ini bertujuan agar kamu lebih fokus dan tenang saat bekerja. Tapi ingat volume musiknya jangan terlalu kencang.

Demikian tips-tips yang bisa kamu praktekan agar bekerja dapat lebih fokus lagi. Kerja! Kerja! (Referensi: finansialku.com)

Artikel ini sudah terbit di biartau.id

Sabtu, 13 Maret 2021

Tips dan Trik Bikin Diri Kamu Fotogenik Saat Berfoto

Tips dan Trik Bikin Diri Kamu Fotogenik Saat Berfoto

kamu suka foto? Difoto atau memfoto? Tapi suka bingung dengan hasil fotonya. Ini mungkin sering dialami banyak orang ketika berurusan dengan foto memfoto. Saat menggambil gambar seorang teman, hasilnya kok bagus. Tapi saat diri sendiri difoto, kok hasilnya kurang bagus ya.

Gak usah bingung. Ada trik yang bisa kamu praktekan agar hasil foto diri kamu terlihat bagus atau bikin kamu jadi fotogenik. Simak caranya berikut ini:

Lebih tunjukkan wajah bagian kiri

selfie - dream.co.id

Konon menunjukkan wajah bagian kiri membuat diri kamu terlihat lebih menarik saat difoto. Kamu bisa percaya atau gak. Tapi teori ini hasil penelitian sebuah lembaga riset.

Experimental Brain REserach dalam sebuah jurnalnya menyampaikan hasil penelitiannya. Dalam sebuah penelitiannya, ditemukan bahwa lebih banyak orang yang disurvei lebih tertarik pada foto seseorang yang melihatkan wajah bagian kiri. Setelah ditunjukkan dua foto berbeda, foto yang menampilkan wajah bagian kiri dan kanan.

Pose berdiri dengan menyilangkan kaki agar tubuh terlihat lebih tinggi

Trik foto berdiri - ririeprams.com

Saat hendak berfoto dengan seluruh tubuh. Membuat tidak adalagi yang bisa ditutupi soal postur, beda kalau selfie.

Tapi bukan berarti mesti berpose lurus saja. Agar hasil foto lebih menarik dan tampak lebih tinggi tanpa perlu edit pakai Photoshop.

Letakkan kaki satunya di depan kaki lainnya. Seperti posisi menyilang. Ambil pasang pose seperti berjalan dengan langkah kaki lebih jauh. Posisi ini membuat kaki kamu terlihat lebih panjang.

Saat melakukan grup selfie. Usahakan jangan terlalu dekat kamera

Grup selfie - dream.co.id

Apalagi kalau kamu menjadi orang yang pegang kamera saat lagi grup selfie. Ini membuat wajah terlihat lebih besar. Tapi ini juga bukan sebuah masalah serius. Selama ada tongsis.

Ambil foto dari sudut lebih tinggi pada pose duduk

Jonathan Christie - Instagram/jonathanchristyofficial

Kamu mungkin pernah lihat orang saat selfie sering mengangkat kameranya. Karena sudut kamera lebih tinggi dari wajah, dapat mengekspos rahangmu sehingga membuat kontur yang lebih sesuai.

Begitupun saat kamu difoto orang lain saat sedang posisi duduk. Mintalah orang tersebut mengangkat kameranya dan lakukan high angle shot.

Jangan terlalu lurus, belokin dikit

Isyana Sarasvati - kapanlagi.com

Usahakan untuk melakukan pose foto dengan wajah digerakkan kesamping. Ini membuat foto yang dihasilkan tidak terlalu datar. Ingat, selama ini bukan pas foto. Maka kamu bebas berekspresi. Tapi tetap ingat aturan ya!

Jangan lupa di crop

Foto crop - fotor.com

Ada satu trik membuat hasil foto kamu lebih menarik, tanpa perlu edit pakai Photoshop. Cukup di crop saja.

Begini, terkadang sebuah foto menjadi tampak aneh sebab latar belakang foto yang bikin gagal fokus. Seperti background terlalu lebar, pemandangan kurang bagus, sampai sejumlah objek yang seharusnya tidak muncul di frame foto. Tujuan utama crop foto sih untuk menyesusai background foto dan objek utamanya.

Cara ini bisa banget kamu praktekan saat hendak mengunggah foto ke media sosial. Tapi kalau latar belakang foto tampak unik dan gak biasa. Coba saat upload apa adanya, siapa tahu jadi viral.

Trik bikin pose senyum yang gak maksa

Grup selfie - dream.co.id

Tutup mata kamu. Kemudian ambil nafas panjang. Lalu buka mata dan hadap kamera. Sesaat sebelum kamera menjepret, maka tersenyumlah. Dilemesin aja!!

Kenapa gak coba ganti kata "cheese" menjadi "money"

Jokowi selfie di Salihara. ©2014 Merdeka.com/Wahid

Untuk menghasilkan foto dengan pose sejuta umat, yaitu tersenyum. Banyak orang menyiasatinya dengan kata "cheese". Tujuannya ialah agar mulut terbuka secara natural. Tapi kenapa gak coba katakan " money" ?

Huruf “E” yang tegas pada kata “Money” membawa sisi kanan-kiri bibirmu ke atas sembari membuat matamu sedikit menyipit secara kasual. Dua cara ini bisa memberimu ilusi senyum yang natural. Jauh lebih baik dari ucapan “Cheese” yang memberimu ilusi senyum nan datar.

Agar pose senyum kamu tidak tampak mengerikan, maka lakukan trik ini

Selfie - suara.com/Shutterstock

Letakkan lidah dibelakang gigi, agar senyum yang dihasilkan lebih menarik. Utamanya mencegah sebuah senyuman yang terlalu lebar dan mengerikan.

Pasti kamu pernah tahukan gimana sebuah senyuman yang terlalu lebar. Nah, meletak lidah dibelakang gigi saat tersenyum membantu kamu tidak membuka mulut terlalu lebar saat tersenyum dan bikin kesan mengerikan.

Gimana? Sudah puas dengan tips dan trik berfoto yang sudah disajikan diatas. Buruan gih dipraktekan!! (referensi: hipwee.com )


Artikel ini sudah terbit di biartau.id

Jumat, 12 Maret 2021

Tips Menghadapi Perkembangan Zaman

Tips Menghadapi Perkembangan Zaman


Perkembangan zaman akhir-akhir ini memang sangat drastis berubah. Didorong dengan teknologi komunikasi yang semakin canggih.

Mungkin dulu kita gak mengira bila dengan menulis sejumlah kata hingga berupa artikel karya sendiri, bisa menghasilkan uang. Seperti di Biartau.id yang menjadi wadah konten kreator.

Tentunya itu buah hasil kemajuan jaman. Sementara kita juga perlu paham bahwa kemajuan teknologi juga memberi dampak buruk lainnya.

Seperti prilaku manusia yang kecanduan gadget. Berubahnya praktek bisnis, pekerjaan, birokrasi, kesehatan dan pendidiknya. Nyaris setiap sendi kehidupan manusia berubah imbas kemajuan teknologi.

Beberapa orang gagap menghadapi perubahan ini. Sementara ada yang menolak mentah-mentah. Dan apa kita perlu membenci teknologi yang sudah mengusik kenyaman selama ini.

Tidak. Teknologi hanya benda mati yang beroperasi sesuai user, yaitu manusia. Nah, sekarang tinggal manusia yang perlu bijak menyikapi perkembangan jaman.

Tetap tenang

Kemajuan teknologi bukanlah bencana yang dihindari ataupun diratapi. Tetap kendalikan dirimu. Tidak perlu ditakuti. Tetaplah menjadi diri sendiri.

Perubahan merupakan sesuatu yang biasa dalam setiap peradaban manusia. Gak perlu grasa-grusu menyikapinya. Karena itu justru memperburuk kondisi.

Selalu perbarui wawasan dan haus akan informasi

Di jaman serba canggih seperti sekarang, informasi itu salah satu hal yang utama. Jangan pernah merasa sudah merasa cukup akan wawasan yang ada sekarang. Dunia begitu dinamis untuk kamu yang merasa sok tahu. Karena, boleh jadi saat kamu akan tidur malam, besok paginya perkembangan dunia bisa berubah drastis.

Keberadaan informasi dan data bagaikan sebuah ladang emas, sangat berharga sekarang ini. Penjualan online saat ini tentu tidak akan sebesar sekarang, bila sistem penjualan tanpa memanfaatkan data dari minat calon konsumen.

Jadi, bila kamu pikir banyak baca itu kutu buku, kuper dan cupu. Hadeh, kelaut saja. Nantinya siapa yang selalu update dengan perkembangan, maka dia tidak mudah tertinggal arus zaman.

Jangan terlalu keras kepala

Memiliki pendirian itu penting. Tapi kemajuan jaman juga menuntut pleksibelitas setiap individu. Pleksibel disini berarti menyesusai diri dengan perubahan, namun tidak meninggalkan nilai-nilai budaya dan agama.

Seperti di poin sebelumnya, selalu perkaya informasi. Sebagai pertimbangan dari apa yang ingin dilakukan. Bersikaplah terbuka dengan perubahan. Terlalu keras kepala itu gak baik. Mungkin saat ini pemikiran kamu benar, tapi siapa tahu besok pagi kamu bangun tidur dunia sudah berubah.

Tetap fokus berkarya

Terserah deh dunia mau berlari sekencang apapun. Tetapi kamu tetap fokus pada apa yang ingin kamu lakukan. Bukan sekedar berlari mengejar dunia.

Cara untuk tetap mengimbangi dinamisnya dunia dan bertahan dari gerusan jaman ialah dengan karya. Temukan bakatmu dan terus diasa. Gak usah galau sama dunia yang semakin gak menentu. Terpenting ialah mana karyamu!

Jangan ragu untuk mencoba hal baru

Akan banyak pengalaman-pengalaman baru imbas kemajuan teknologi. Siapa tahu kedepannya bakal banyak robot yang kamu lihat di tempat umum, banyak mobil autonom dijalanan, sampai toko yang tak perlu pelayan lagi.

Segala hal yang baru tentu ada sang pionir yang berani mencoba sesuatu yang baru. Apa kamu salah satu pionir itu? Tentunya dalam arti positif ya.

Jangan menutup diri dari perubahan. Bila ada ide, segera realisasikan. Bila tidak tahu, bertanya. Bila belum paham, pelajari. Terlebih bila kamu pemuda, jangan ragu untuk mencoba hal baru.

Jangan berhenti belajar

Selama nafas masih berhembus, selama itu juga kita mesti terus belajar. Karena belajar bukan sekedar ke sekolah, jumpa guru lalu belajar.

Memang beberapa keadaan tidak mendukung untuk belajar. Seperti keterbatasan wilayah dengan akses informasi. Tapi bila ada kemauan, tetap ada jalan. Terlebih bila kamu punya akses informasi luas. Maka jangan disia-siakan. Pelajari apa saja yang bermanfaat. Belajar Tidak melulu lewat buku. Bisa dari lingkungan sekitar saja.

Karena dengan kemajuan jaman yang begitu signifikan. Maka bagi mereka yang malas belajar akan susah bersaing.

Jangan cuma jadi pengikut

Di era modern kini banyak barang-barang keren, gadget canggih, fashion mewah, kendaraan dan lainnya. Dengan melengkapi diri dengan beragam gadget terbaru, mungkin persepsi orang sudah mengikuti zaman dan up to date.

Tapi sebenarnya itu hanya sekedar pengikut. Jangan sampai kita menjadi terlalu konsumtif. Tren ini ikut, tren itu juga ikut. Di zaman yang tidak menentu kini, karakter dan pendirian yang kuat yang utama.

Tetap jaga diri

Kemajuan teknologi bukan sekedar enaknya saja semuanya serba praktis. Namun juga berdampak buruk dalam kehidupan manusia bila kita kurang bijak menyikapinya.

Zaman boleh saja makin edan. Namun kamu tetap harus menjadi diri sendiri. Tetap menjadi manusia yang beradab dan berbudaya. Perkuat nilai-nilai agama dan hubungan dengan keluarga. Sebagai benteng diri menghadapi perubahan zaman.

Karena percuma saja hidup dikelilingi segala fasilitas canggih. Namun tidak digunakan dengan bijak. Teknologi ibarat pisau bermata dua. Jagalah dirimu baik-baik.

Zaman boleh berubah, menolong orang lain jangan sampai lupa

Dengan teknologi memang sudah membantu banyak hidup manusia. Namun sebagai makhluk sosial, manusia tetap butuh bantuan dari makhluk sesamanya.

Tetap menjadi manusia yang seperti manusia. Tetap bersosialisasi dan saling tolong menolong. Zaman boleh saja makin canggih, namun manusia tetap manusia. Bukan robot yang tidak punya perasaan.

Jagalah alam

Segala kemajuan dan kemudahan yang saat ini sudah diraih manusia. Tentunya jangan sampai mengabaikan tempat tinggal makhluk hidup.

Karena percuma saja kemajuan teknologi semakin canggih, tapi alamnya rusak. Mau tinggal dimana kita semua?

Ayo jaga alam dan lingkungan kita! Jangan hanya pikirkan harta demi mengikuti zaman. Pikiran tuh hutan rimba yang selama ini pasok oksigen ke paru-paru kita semua.

Santuy dan bersenang-senang

Apasih yang dipusingkan dengan perubahan zaman. Bila kita sudah mempersiapkan diri dengan baik, bekal ilmu yang baik, tetap bisa jaga diri dan lingkungan. Maka gak usah panik.

Santuy dan bersenang-senang seperti biasa. Dunia boleh saja melaju sangat kencang. Namun jangan lupa untuk refreshing.

Referensi: hipwee.com

Gambar: ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto


Artikel sudah terbit di biartauidbiartau.id

Selasa, 09 Maret 2021

Cara Cek Smartphone Android Asli atau Palsu

Cara Cek Smartphone Android Asli atau Palsu



Di dunia serba dinamis seperti sekarang, drama asli dan palsu semakin sering ditemukan disekitar kita. Ditambah kemajuan teknologi makin canggih, beda antara asli dan palsu nyaris sama. Bahkan kalau cuma ngandalkan pengelihatan biasa bisa terkecoh.

Termasuk urusan gadget. Lebih khususnya hp atau Smartphone. Sudah rahasia umum diantara kita kalau mau cari hp murah dengan label blackmarket pasti di Batam. Tapi tentu kita gak mau kan niatnya beli Smartphone asli, dapatnya palsu.

Asli dan palsu sebuah Smartphone ini sangat penting. Terlebih sekarang di Indonesia, Smartphone palsu diblokir penggunaannya. Maksudnya disini Smartphone palsu ialah Smartphone yang gak berizin. Smartphone yang memang tidak diperuntukan dipergunakan di Indonesia, namun masuk kesini. Otomatis tidak bayar pajak, terus negara rugi dan kita semua rugi. Dan gadget atau Smartphone seperti itu akan diblokir, tidak bisa akses internet dan jaringan komunikasi. Yakali Smartphone cuma bisa selfie dan buka galeri doang.

Jadi, yuk kita peduli dengan keaslian Smartphone yang kita gunakan. Karena banyak kerugian yang didapat dari penggunaan smartphone palsu. Berikut cara cek smartphone android kamu asli atau bukan:

Cek dengan aplikasi AIDA

Dengan mendownload aplikasi AIDA lewat Playstore di perangkat android kamu bisa mengetahui spesifikasi smartphone yang kamu miliki. Nantinya smartphone yang sudah terinstal aplikasi AIDA akan menampilkan spesifikasi smartphone. Tentunya setelah terkoneksi dengan internet.

Kemudian segera kamu cocokan spesifikasi dari aplikasi AIDA tadi dengan spesifikasi resmi smartphone kamu. Bisa dilihat situs resmi smartphone atau website terpercaya lainnya.

Bila spesifikasinya tidak sesuai. Maka kamu berhak mengembalikan smartphone kamu ke tokonya. Karena tentunya salah satu faktor membeli smartphone karena spesifikasinya, selain harga. Tapi bila spesifikasi tidak sesuai dengan yang dijanjikan, tentu kita berhak protes dong.

Cek skor AnTuTu

Skor AnTuTu ini sebenarnya bukan patokan mutlak untuk mengukur performa smartphone. Tapi skor AnTuTu bisa dijadikan patokan untuk mengecek keaslian smartphone.

Setelah AnTuTu terinstal di perangkat android kamu via Playstore. Segera cari tahu skor AnTuTu smartphone yang kamu beli di internet. Bila ternyata nilai skornya terlampau jomplang. Maka kamu wajib curiga keaslian smartphone yang kamu punya.

Cek charger

Mengecek charger dengan ampere tidak mesti membongkarnya layaknya seorang teknisi. Bisa dengan download aplikasi Ampere di Playstore.

Aplikasi Ampere ini akan mengukur arus yang dikeluarkan charger kamu. Bila ternyata arus yang dikeluarkan charger lemah, maka jelas charger tersebut palsu. Dan besar kemungkinan smartphone kamu juga palsu.

Cek IMEI

Ilustrasi smartphone asli dan palsu - liputan6.com

Mengecek IMEI untuk mengetahui keaslian smartphone sempat viral setelah muncul kebijakan pemerintah yang memblokir smartphone black market.

Salah satu cara mengecek asli atau palsu smartphone ialah dengan mengecek IMEI. Caranya mudah dengan masuk menu Settings - About atau dari dial phone *#06#. Setelah tahu IMEI kamu, langsung cek lewat website http://www.imei.info/.

Bila informasi IMEI berbeda. Maka kamu bisa kembalikan smartphone yang kamu beli dengan dugaan smartphone palsu atau blackmarket.

Cek kelengkapan smartphone

Cara cek keaslian smartphone yang terakhir ini bisa dilihat secara fisik. Kelengkapan smartphone asli dan palsu dibedakan dari kualitasnya. Smartphone palsu biasanya dilengkapi kabel dan charger dengan kualitas rendah dan tak sesuai.

Kepala charger - idntimes.com

Adaptor atau Colokan charger Smartphone palsu atau blackmarket biasanya gak sesuai dengan negara yang legal untuk dijual. Kita mesti tahu, setiap negara memiliki adaptor atau colokan listrik yang berbeda. Kalau kamu pernah dengar hp blackmarket asal Batam, biasanya colokannya gak cocok dengan di Indonesia. Nah dari situ saja sudah ketahuan, smartphone asli atau palsu.

Charger asli atau palsu - jalantikus.com

Lalu charger smartphone palsu juga biasanya nampak buram dan mudah terkelupas. Namanya juga palsu ya, kualitas gak terlalu dipedulikan.

Jadi begitulah perbedaan antara smartphone android palsu dan asli. Dalam kasus memang smartphone tidak ada bedanya dengan smartphone asli dalam soal kualitas. Namun keaslian smartphone juga mesti diukur dari legalitas sesuai negara tempat dijualnya. Jadi perlu seimbang antara kualitas dan legalitas. Karena kalau yang asli bikin nyaman dan aman.

Referensi: jalantikus.com

Artikel ini sudah terbit di biartau.id

Senin, 08 Maret 2021

Cara Mengatasi Kecanduan Gadget Dengan Mode Hitam Putih

Cara Mengatasi Kecanduan Gadget Dengan Mode Hitam Putih


Isu kecanduan gadget atau smartphone saat ini tengah hangat-hangatnya dan menjadi perhatian banyak orang. Gak cuma kecanduan gadget pada orang dewasa, kecanduan gadget pada anak-anak justru lebih parah dampaknya.

Kecanduan gadget pada anak ternyata dapat masuk kedalam kategori gangguan kejiwaan. Namun secara keseluruhan dampak negatif dari berlebihan bermain gadget berlaku pada setiap umur.

Dan hal ini gak bisa dianggap enteng. Sesegera mungkin kita mesti berusaha mengurangi penggunaan gadget yang berlebihan. Selain buang waktu, juga kesannya menjadi kontraproduktif.

Kecuali kalau untuk kerja, smartphone tentunya agar bermanfaat. Tapi bila gadget hanya seperti medsos, game, chat dan sejumlah aplikasi yang gak bermanfaat. Maka sudah saatnya untuk kamu semua mengurangi penggunaan gadget berlebihan.

Di Bandung, anak-anak dibagikan anak ayam agar dapat mengalihkan kegiatan dari gadget. Banyak cara sebenarnya untuk mengurangi penggunaan gadget. Kali ini dengan cara mode hitam putih.

Bila selama ini tampilan smartphone yang sangat berwarna, menarik dan sangat menggoda untuk terus menerus digunakan. Maka cara untuk membatasinya dengan mengubah tampilan smartphone menjadi tidak menarik atau hitam putih.

Mode grayscale - jalantikus.com

Adalah mode grayscale untuk mengubah tampilan kamu menjadi hitam putih atau monokrom. Dengan mode ini, wallpaper cantik, foto dan video pun menjadi terlihat tidak menarik.

Kalau di Android, ada dua mode yakni "Color Inversion" dan "Simulate Color Space". Pastikan kamu sudah mengaktifkan menu "Developer Options" atau Opsi Pengembang terlebih dahulu ya.

Fitur ini dapat kamu temukan melalui Accessibility > Color Inversion. Serta melalui Developer Options > Simulate Color Space > Monochromacy.

Sedangkan kalau di iPhone, kamu bisa mencarinya di Settings > General > Accessibility > Display Accommodations> Color Filters dan pilih Grayscale.

Keberhasilan cara ini tentu saja tergantung dari tekad dirimu sendiri untuk mengurangi penggunaan smartphone. Karena kamu sendiri yang mengendalikan tampilan smartphone milikmu. Dan percayalah, semenariknya fitur smartphone. Dunia nyata tetap lebih manarik lagi.

Sumber: Jalantikus.com

Gambar: Nextren/grid.id


Artikel ini sudah terbit di biartau.id

Selasa, 02 Maret 2021

Cara Menghindari Diri Dari Pengaruh Radikalisme Menyimpang

Pixabay


Berbicara soal mengindari diri dari pengaruh radikalisme atau istilahnya deradikalisasi. Tentu sebelumnya perlu diluruskan dulu apa itu radikalisme?

Karena bila hanya menganggap radikal itu sudah pasti teroris, apalagi menyeret atas nama agama. Pemahaman seperti itu sudah jelas salah.

Karena di masa penjajahan Belanda, para pahlawan dari Pangeran Diponegoro, Cut Nyak Dien, hingga Soekarno juga dianggap radikal oleh pemerintah kolonial. Dalam hal ini radikal, berarti paham atau gerakan yang menentang adanya pemerintahan kolonial dan memperjuangkan sebuah kemerdekaan sebagai negara.

Sama seperti ketika pertama kali istilah radikal digunakan. Radikalisme (dari bahasa Latin radix yang berarti "akar") adalah istilah yang digunakan pada akhir abad ke-18 untuk pendukung Gerakan Radikal. Dalam sejarah, gerakan yang dimulai di Britania Raya ini meminta reformasi sistem pemilihan secara radikal.

Sementara Secara etimologis, radikal berasal dari bahasa latin, yakni radix yang berarti akar. Yang dimaksudkan dengan radikal ialah mengakar kepada sesuatu. Orang-orang radikal dapat dimaknai bahwa mereka mengikuti sesuatu secara mengakar, entah itu ideologi ataupun agama. Maka itu radikal tidak lantas berarti terorisme, apalagi agama tertentu saja.

Radikal juga tidak berarti sesuatu yang buruk. Seperti disebut diatas, radikal artinya akar. Jadi mesti dilihat dulu dasarnya sehingga seseorang disebut radikal. Maksudnya radikal secara politik, agama, ekonomi atau apa.

Para pahlawan kemerdekaan dulu juga dianggap radikal oleh pemerintah kolonial. Tapi dimata rakyat, mereka adalah pahlawan.

Jadi mesti diteliti dulu atas dasar apa seseorang menjadi radikal. Bila dasarnya sudah salah, maka itu yang disebut radikalisme yang salah kaprah atau menyimpang. Dan kita perlu waspada, karena dari paparan radikalisme yang salah dapat berkembang ke prilaku yang berbahaya; seperti ekstrimisme dan terorisme. Ayo hindari diri dari pengaruh radikalisme yang menyimpang.

Mengenal ilmu pengetahuan secara baik dan benar

Dasar ilmu pengetahuan yang baik dan benar memang sangat penting untuk membentengi diri dari pengaruh radikalisme yang menyimpang. Terlebih kepada anak muda yang cenderung memiliki pemikiran labil dan liar.

Perlu bekal ilmu yang cukup. Agar memiliki jati diri yang baik, kuat dalam bersikap dan tidak gampang dipengaruhi hasutan yang menyesatkan. Karena jaringan terorisme memang biasa merekut anggota melalui doktrin.

Maka itu sangat penting mengenal dan memiliki ilmu yang kuat. Termasuk ilmu umum dan agama yang seimbang.

Pemahaman ilmu pengetahuan yang baik dan benar

Setelah mengenal ilmu pengetahuan. Maka langkah selanjutnya ialah memahami ilmu pengetahuan tersebut.

Karena kebiasaan sebagian orang Indonesia khususnya. Bila sudah mengenal ilmu baru. Meski baru sedikit saja ilmu yang didapat, tapi sudah merasa paling jago.

Maka itu kenalilah ilmu pengetahuan dan memahaminya dengan baik dan benar. Dan jangan lupa, belajarlah pada guru yang jelas asal usulnya. Jangan asal berguru, apa lagi mencerna ilmu sendirian tanpa bimbingan dan referensi yang cukup. Ini penting, jangan dianggap remeh. Karena menjadi krusial bila kita malas menggali ilmu, tapi cepat mengambil kesimpulan. Dan celakanya langsung percaya gitu aja karena ceteknya ilmu yang dimiliki.

Mengurangi kesenjangan sosial

Kesenjangan sosial menjadi salah satu faktor timbulnya radikalisme. Karena bermula dari kecewa dan ketidakpuasan lalu timbul rasa ingin merubah sistem secara keseluruhan. Entah itu dalam politik, ideologi, ekonomi dan agama.

Meskipun pendapat ini tidak sepenuhnya benar. Karena pelaku teror juga ada yang berasal dari keluarga berkecukupan. Akan tetapi tetap penting adanya untuk meminimalisir kesenjangan sosial.

Dan ini menjadi tugas pemerintah untuk menyejahterakan rakyat. Begitupun masyarakat, disamping mendukung pemerintah untuk melaksanakan tugasnya. Juga ikut berperan aktif dalam mengurangi kesenjangan sosial. Budayakan kebiasaan tolong menolong dan saling membantu patut untuk dilakukan.

Menjaga persatuan dan kesatuan negara

Bila kita cermati, radikalisme dan terorisme yang berkembang saat ini di Indonesia memposisikan negara sebagai musuh.

Negara harus kuat tegak berdiri memerangi terorisme. Jangan sampai seperti kasus di Suriah dan Irag yang sempat diduduki ISIS. Disinilah peran masyarakat untuk mendukung dan memperkuat negara.

Dengan cara menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia. Dengan merapatkan barisan, maka akan mempersempit ruang musuh untuk menyusup.

Menjaga perdamaian

Coba kita perhatikan aksi terorisme yang ada sekarang di Indonesia. Peledakan, penusukan dan bikin teror. Tentu saja tidak ada kedamaiannya didalamnya. Meski para pelakunya yang sudah terpapar radikalisme yang menyimpang, mengaku perbuatannya untuk menggapai surga.

Tapi mari kita pikir pakai akal sehat, apa perbuatan seperti itu damai. Tentunya tidak bukan.

Nah, untuk mencegah perbuatan yang menimbulkan teror dan ketakutan. Maka kita harus menjaga perdamaian.

Menyadari bahwa kita hidup kebersamaan di dunia ini

Kita tidak tinggal sendirian di dunia ini. Satu fakta yang mesti kita pahami. Masih ada orang-orang disekitar kita, mereka yang kebetulan ada didekat kita dan mereka yang beda lokasi, budaya, agama, ekonomi, ideologi, politik, ras dan beda lainnya lagi.

Perbedaan pendapat itu tidak bisa dihindari. Namun masihkah penting ketika kita kuat mempertahankan ego pikiran, jika itu menyakiti orang lain tanpa alasan yang jelas.

Kita ini hidup bareng-bareng di negara dan dunia ini. Jangan kayak anak-anak deh, yang segala keinginannya harus dipenuhi. Kedepankan diskusi dan mengambil jalan tengah. Karena apa? Karena kita ini hidup kebersamaan, meski menghargai dan menyanyangi satu sama lain.

Junjung tinggi sikap toleransi dan solidaritas. Dengan begitu tidak ada pihak-pihak yang dirugikan.

Waspada dengan tindak radikalisme dan terorisme

Diperlukan peran aktif masyarakat untuk memerangi radikalisme yang menyimpang. Dengan tidak abai pada sekitar.

Misalnya ketika menemui kegiatan yang mencurigakan khususnya terkait radikalisme dan terorisme. Maka segera melapor ke pihak terkait. Terdekat kepada kepala lingkungan, pemuka agama. Untuk kemudian dilakukan pengambilan keputusan dilaporkan kepada pihak berwajib. Indonesia negara hukum, jadi mesti ikuti prosedur dan jangan asal persekusi.

Menyaring informasi yang masuk

Doktrin-doktrin radikalisme menyimpang dan terorisme saat ini gak hanya masuk lewat tatap muka langsung. Melainkan juga memanfaatkan teknologi, lewat informasi di media online maupun sosial.

Ditengah gempuran informasi yang menyimpang. Disinilah aksi kita untuk membentengi diri dan tidak gampang terpedaya informasi menyesatkan.

Saringlah informasi yang masuk. Jangan telan informasi secara mentah-mentah. Seperti di poin awal artikel ini. Pahami ilmu pengetahuan secara baik dan benar. Agar kita bisa tahu mana yang benar dan salah. Setidaknya tidak mengikuti yang salah.

Ikut aktif mengenalkan bahaya radikalisme dan terorisme

Banyak orang yang mengutuk aksi terorisme yang terjadi. Tapi gak banyak yang paham betul apa itu radikalisme, mulai dari bibit-bibitnya dan proses mengapa orang jadi terorisme.

Disini peran kita untuk mengenal lebih jauh apa itu radikalisme menyimpang hingga terorisme. Untuk selanjut menyebarkan informasi seluas-luasnya tentang bahaya radikalisme dan terorisme. Karena boleh jadi karena orang tidak memahaminya dengan baik, justru menjadi jalan masuk pengaruh radikalisme menyimpang. Kamu bisa menunjukkan kepedulianmu terkait radikalisme dan terorisme mulai dengan membagikan artikel ini ke orang-orang sekitarmu. Sebagai kampanye anti radikalisme.

Referensi: 

wikipedia.org

geotimes.co.id

guruppkn.com

Gambar: rri.co.id

Artikel ini sudah terbit di biartau.id